Karena kalau kita lihat penyumbang harga tiket mahal adalah pajaknya," kata dia ditemui di Menara Mandiri, Jakarta, Selasa (6/8/2024).
Meski begitu, Sandiaga mengatakan harus ada kebijakan lainnya sebagai pengganti saat penerimaan negara hilang dari penghapusan tiket pesawat. Menurutnya penggantinya bisa dengan menggenjot pariwisata dalam negeri. "Namun kita harus mencari bagaimana kita bisa karena ruang pajak kita sangat terbatas.
Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) untuk mengajukan sistem multi provider (tidak monopoli) untuk supply avtur. Terkait dengan hal ini Kemenhub telah menulis surat kepada Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi berisi saran dan pertimbangan tentang multi provider BBM penerbangan. Hal ini ditujukan untuk mencegah praktik monopoli, serta mendorong implementasi multi provider BBM penerbangan di bandar udara, sehingga diharapkan tercipta harga avtur yang kompetitif.
Komentar Anda