Contact Whatsapp085210254902

Banyak Insentif, Indonesia Siap Jadi Produsen Kendaraan Listrik Global

Ditulis oleh Administrator pada Senin, 04 Desember 2023 | Dilihat 400kali
Banyak Insentif, Indonesia Siap Jadi Produsen Kendaraan Listrik Global

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan kesiapan Indonesia sebagai produsen kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) yang dapat memenuhi kebutuhan pasar global. Airlangga menyatakan bahwa pemerintah telah memberikan berbagai insentif untuk mendukung perkembangan kendaraan listrik, dan industri kendaraan listrik dalam negeri juga didukung oleh pasokan bahan baku yang memadai. "Pengembangan industri KBLBB di Indonesia sedang mengalami perkembangan positif, terutama karena kondisi Indonesia sebagai produsen terbesar nikel di dunia," katanya, seperti yang dilansir pada Senin (4/12/2023).

Menurut Airlangga, sektor otomotif merupakan salah satu kontributor terbesar pada perekonomian Indonesia. Dia menyebut bahwa keberlanjutan industri otomotif di Indonesia didukung oleh 26 perusahaan manufaktur kendaraan bermotor roda 4 dengan kapasitas produksi total mencapai 2,35 juta unit per tahun. Industri otomotif juga memberikan lapangan pekerjaan langsung untuk sekitar 38.000 orang dan lebih dari 1,5 juta orang yang terlibat dalam rantai pasok otomotif hingga tier I sampai III.

Airlangga menyatakan bahwa pengembangan kendaraan listrik di Indonesia akan semakin masif seiring dengan masuknya investasi dan pabrikan kendaraan listrik. Hingga awal kuartal IV/2023, penjualan mobil listrik domestik mencapai 11.916 unit.

Beberapa insentif fiskal yang diterapkan oleh pemerintah untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia termasuk bantuan senilai Rp7 juta untuk kendaraan listrik roda 2 baru dan konversi. Selain itu, terdapat insentif pajak pertambahan nilai (PPN) yang ditanggung pemerintah (DTP) untuk mobil dan bus listrik dengan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) minimal 40%. Insentif fiskal ini diberikan kepada industri kendaraan listrik yang memenuhi persyaratan tertentu.

Airlangga juga memberikan apresiasi kepada industri otomotif yang berkomitmen untuk memproduksi kendaraan listrik di Indonesia, termasuk perusahaan terbaru seperti PT Chew Motor Indonesia dan PT Harald Indonesia Motor. "Dengan tingkat lokal content mencapai 40%, kami berharap Chew dapat memperluas penetrasi pasar dengan dukungan fiskal dan pemerintah," ujarnya.

Untuk konten edukasi perpajakan lainnya kalian bisa kunjungi link dibawah ini
https://youtube.com/@setianingrahayu2523?si=6zkwXhPGbEBC8tVU



 

Share this:

Komentar Anda

Jadilah yang pertama dalam memberi komentar pada berita / artikel ini
Silahkan Login atau Daftar untuk mengirim komentar
Disclaimer

Member Menu

Tentang Kami

Director of  Rahayu & Partner  (A brand of CV. Rahayu Damanik Consulting, Indonesia) Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Welcome to  Rahayu & Partner , the ... Lihat selengkapnya
  • Alamat Kami:
    Cibinong
  • 085210254902 (Telkomsel ) 087874236215 (XL)
  • konsultanpajakrahayu1@gmail.com
Developed by Naevaweb.com