Contact Whatsapp085210254902

Indonesia Dorong ASEAN Kembangkan Ekonomi Hijau dan Biru

Ditulis oleh Administrator pada Rabu, 29 November 2023 | Dilihat 392kali
Indonesia Dorong ASEAN Kembangkan Ekonomi Hijau dan Biru

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto telah menegaskan tekad Indonesia untuk mendorong pengembangan ekonomi hijau dan biru melalui engineering ASEAN. Indonesia optimistis bahwa perekonomian ASEAN dapat berkembang dan memberikan nilai tambah melalui upaya menuju ekonomi yang berkelanjutan.

Dalam rangka Keketuaan ASEAN tahun 2023, Indonesia berkomitmen menghubungkan kepentingan kemakmuran ekonomi negara-negara ASEAN dengan mendorong ASEAN menjadi pusat pertumbuhan melalui penerapan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Airlangga menyampaikan hal ini saat menghadiri The 41st Conference ASEAN Federation of Engineering Organization yang diselenggarakan oleh Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan ASEAN Federation of Engineering Organisations (AFEO) di Bali International Convention Center.

Pentingnya keberlanjutan menjadi isu global, dan pada Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023, terdapat 16 Priority Economic Deliverables (PED) yang menekankan peran ekonomi berkelanjutan untuk masa depan yang tahan lama. Tujuan ini mencakup kerangka kerja untuk pengembangan kendaraan listrik (EV), peningkatan keuangan berkelanjutan, implementasi Standar Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), mempromosikan transisi energi, meningkatkan interkonektivitas energi, dan mengoptimalkan ekonomi biru.

ASEAN telah merumuskan berbagai inisiatif untuk mendukung ekonomi hijau, termasuk ASEAN Leaders' Declaration on Developing Regional Electric Vehicle Ecosystem. Deklarasi ini mendukung penerapan kendaraan listrik di negara-negara anggota ASEAN dan bertujuan menjadikan ASEAN sebagai pusat industri kendaraan listrik global.

Pentingnya penerapan ekonomi biru juga disoroti, dan Menteri Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dan ASEAN Economic Community (AEC) telah menyetujui ASEAN Blue Economic Framework untuk mendukung tujuan ini. Selain itu, ASEAN Indo-Pacific Forum (AIPF) yang diadakan oleh Indonesia bertujuan untuk memfasilitasi pembangunan berkelanjutan, mendukung praktik ramah lingkungan, meningkatkan kesejahteraan sosial, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan.

Airlangga menyampaikan bahwa AIPF telah menghasilkan 93 proyek dengan nilai sekitar 38,2 miliar dolar AS, dirancang untuk mendukung infrastruktur ramah lingkungan, rantai pasokan yang fleksibel, inovasi dan pembiayaan berkelanjutan, serta transformasi digital. Upaya pengembangan ekonomi berkelanjutan juga mencakup pengembangan biofuel, termasuk biodiesel, dan eksplorasi potensi sel bahan bakar hidrogen.

Laporan dari Asian Development Bank (ADB) turut menggarisbawahi pentingnya pembangunan ekonomi berkelanjutan di Asia Tenggara sebagai respons terhadap perubahan iklim yang dapat berdampak signifikan terutama pada ketahanan pangan dan ekonomi regional.

Untuk konten edukasi perpajakan lainnya kalian bisa kunjungi link dibawah ini
https://youtube.com/@setianingrahayu2523?si=6zkwXhPGbEBC8tVU


 

Share this:

Komentar Anda

Jadilah yang pertama dalam memberi komentar pada berita / artikel ini
Silahkan Login atau Daftar untuk mengirim komentar
Disclaimer

Member Menu

Tentang Kami

Welcome Message Director of Rahayu & Partner (SRP) Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, It is with deep gratitude and a steadfast commitment to integrity that ... Lihat selengkapnya
  • Alamat Kami:
    Cibinong
  • 085210254902 (Telkomsel ) 087874236215 (XL)
  • konsultanpajakrahayu1@gmail.com
Developed by Naevaweb.com